Suasana diskusi para Penatua P/KB
Manado–
Sejumlah Ketua Komisi (Penatua) Pria Kaum Bapa (P/KB) GMIM Aras Jemaat yang ada di Rayon Manado menyatakan dukungan terhadap pelaksanaan Sidang Majelis Sinode Istimewa (SMSI) medio akhir Maret mendatang.
“Kita sebagai pelayan khusus (pelsus) harus mendukung setiap program yang akan meningkatkan kualitas pelayanan GMIM, bukan malah menghalangi,” kata Pnt Sonny Hermanto dari Jemaat Yohanes Teling, dalam sharing pelayanan di The Harvest Cakes, Kamis (4/3).
Menurut dia, program yang diputuskan melalui sidang pasti bertujuan baik untuk kemajuan pelayanan.
Sementara itu, menanggapi upaya sejumlah oknum yang ingin menggagalkan SMSI, Pnt Herry Kolondam dari Jemaat Getsemani Sumompo mengatakan bahwa upaya tersebut adalah ilegal. “Ini gerakan ilegal yang akang mempermalukan dan merusak GMIM. Saya sanksi kalau oknum oknum yang terlibat dalam gerakan tersebut adalah jemaat yang cinta GMIM,” kata Kolondam.
Sedangkan Pnt Adolf Conggresco dari Getsemani Bailang mengajak seluruh warga GMIM bersatu untuk mendukung pelaksanaan SMSI.
“Ini agenda sinodal yang akan membahas metode pelayanan yang sesuai dengan perkembangan zaman. Apalagi sekarang kita menghadapi pandemi Covid-19 yang belum kapan akan berakhir,” kata Buce sapaan akrab Pnt Conggresco.
Pendeta Lucky Rumopa yang turut hadir menyatakan bahwa dirinya sangat kecewa dengan cara menyampaikan aspirasi yang dilakukan segelintir orang untuk menolak pelaksanaan SMSI. “Ada wahana dan koridor yang sudah disiapkan oleh GMIM untuk menyampaikan aspirasi. Kenapa mereka mengambil cara yang sangat memalukan,” katanya.
Kata dia, GMIM adalah organisasi gereja, jemaatnya harus mengambil cara cara yang santun dalam menyalurkan aspirasi.
“Contohnya, ada poin tentang periodisasi yang masuk draft perubahan Tata Gereja GMIM. Saya pribadi tidak setuju tentang itu. Tapi saya sampaikan melalui koridor yang tersedia,” ujar Rumopa.
Untuk itu, dia mengajak seluruh Jemaat GMIM untuk mendoakan dan menyukseskan SMSI.
“Torang berdoa supaya Roh Kudus hadir dan beracara pada kegiatan tersebut, sehingga keputusan yang diambil dapat diterima dan dilaksanakan untuk kemajuan GMIM,” kata Rumopa.
Terlihat hadir dalam sharing pelayanan tersebut : Pnt Adolf Conggresco (Getsemani Bailang), Pnt Steven Samsudin (Galilea Teling), Pnt Alfrits Lontoh (Bethesda Mokupa), Pnt Ven Langkay (Efrata Kalasey Satu, Pnt Steven Zekeon (Sion Sindulang), dan Jack Kapantow (Sion Ranomuut). (andresiwi)
