Manado, Vox Sulut.Co.id – Pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw dan Alfred Denny Tuejeh, mengikuti pemeriksaan kesehatan di RSUP Prof Kandou Malalayang, Jumat (30/8).
Pasangan dengan slogan BERKAT (BERsama KAndouw – Tuejeh) ini mengikuti tes kesehatan yang wajib diikuti, setelah proses pendaftaran pasangan calon di KPU.
Baik SK dan DT tampak prima saat melakukan tes kesehatan. Bahkan, keduanya terlihat hadir bersama bakal calon kepala daerah lain untuk mengikuti setiap tes yang telah ditentukan oleh KPU Sulut.
“Kami mengikuti pemeriksaan kesehatan ini karena sesuai dengan keputusan KPU nomor 1090 tahun 2024 tentang Pedoman Teknis Pemeriksaan Kesehatan Dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, Walikota dan Wakil Walikota tahun 2024,” ujar Kandouw sebelum menjalani pemeriksaan.
Dari informasi yang diterima, berdasarkan aturan dalam keputusan KPU tersebut, pemeriksaan kesehatan dilakukan guna menilai status kesehatan calon kepala daerah serta mengidentifikasi kemungkinan adanya ketidakmampuan secara jasmani dan rohani, yang dapat mengganggu kemampuan menjalankan tugas dan kewajibannya.
Selain pemeriksaan kesehatan dan rohani, tim pemeriksa kesehatan juga melakukan pemeriksaan terkait penyalahgunaan narkotika.
Sementara itu, Denny Tuejeh menuturkan, kesiapan dirinya bersama dengan bakal calon Gubernur, Steven Kandouw mengikuti penilaian kesehatan jasmani, rohani dan penyalahgunaan narkotika untuk dapat mengabdi bagi Masyarakat Sulawesi Utara.
“Intinya kami siap menjalai pemeriksaan kesehatan jiwa (rohani), kesehatan fisik (jasmani), serta pemeriksaan penunjang wajib dan pemeriksaan penunjang lainnya, demi pengabdian bagi masyarakat Sulawesi Utara yang kami cintai dan banggakan. Semoga kami menjadi Berkat bagi Sulut,” pungkas Tuejeh.
Sebelumnya, Direktur Utama (Dirut) RSUP Kandou Manado, Dr dr Ivonne Elisabeth Rotty MKes, memastikan akan memberikan pelayanan kesehatan yang komprehensif dan profesional sesuai dengan standar kesehatan yang telah ditetapkan.
“Ini sangat penting untuk memastikan bahwa calon kepala daerah yang akan maju di Pilkada tahun 2024 dalam keadaan sehat dan siap secara fisik serta mental,” ungkap Dr Ivonne.(vsc)