Manado, VoxSulut.com – Instalasi Promosi Kesehatan dan Pemasaran Rumah Sakit (IPKPRS) RSUP Prof. dr. R. D. Kandou Manado bekerjasama dengan KSM Jantung dan Pembuluh Darah diwakili oleh dr. Monique Rotty, Sp.JP, Rabu (30/6) melaksanakan edukasi rutin tentang Hipertensi dan Penyakit Jantung Koroner (PJK) di lingkungan RSUP Kandou Manado.
Dalam pemaparannya, dr Monique menjelaskan bahwa kegemukan, merokok dan kurang aktifitas fisik, alkohol berlebihan, makanan berlemak dan diet tinggi garam serta stres berlebihan merupakan faktor resiko hipertensi atau tekanan darah tinggi.
“Hipertensi dapat menyebabkan komplikasi di mata, jantung, otak maupun ginjal. Salah satu akibat hipertensi terhadap jantung adalah terjadinya penyakit jantung koroner atau PJK, dimana sekitar 9,8% kematian di seluruh dunia terjadi karena penyakit jantung koroner. Karena itulah hipertensi dikenal sebagai The Silent Killer (pembunuh diam-diam),” jelas dr. Monique Rotty.
Sehingga pentingnya mengatur pola hidup sehat dan memeriksakan diri secara teratur.
“Ini untuk mengontrol tekanan darah dan berat badan yang membantu mengendalikan hipertensi, seperti pola hidup sehat termasuk juga diet sehat misalnya dengan mengurangi garam dan memperbanyak buah-buahan dan sayur-sayuran,” kata dr. Monique.
Sementara itu peserta yang adalah seorang pasien menanyakan mengenai konsumsi obat penurun darah tinggi (Nifedipin) apakah harus diminum seumur hidup?
Menurut, dr. Monique perlu meminta petunjuk dokter. “Karena tekanan darah yang terkontrol dapat dicapai karena konsumsi obat darah tinggi. Tapi ada juga kondisi tertentu, menurut penilaian dokter, yang memungkinkan pemberhentian obat darah tinggi,” tuturnya kepada pasien.
Kegiatan edukasi ditutup oleh, Kepala IPKPRS dr. Sekplin Sekeon, Sp.S, MPH mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasi buat pasien yang ikut dalam pelaksanaan kegiatan edukasi dari Instalasi Promosi Kesehatan dan Pemasaran Rumah Sakit.
“Terima kasih kepada narasumber yang telah berkenan membagi ilmu bagi para pasien dan keluarga mereka, ini sangat bermanfaat untuk menambah wawasan pengetahuan masyarakat tentang penyakit Hipertensi,” ucap dr. Sekplin sembari mengingatkan akan pentingnya pola hidup bersih dan sehat.
Pelaksanaan penyuluhan kesehatan tetap menerapkan protokol kesehatan covid-19, dengan menjaga jarak, mengunakan masker dan mencuci tangan.(vsc)
